Kenangan, Kenyataan dan Impian




Kalau dalam tenses bahasa inggris dikenal dengan Past tense, Present tense dan Future tense.
Satu detik lalu sudah menjadi kenangan, detik yang sedang berlangsung adalah kenyataan dan satu detik yang akan datang adalah masa depan.
Kita tidak bisa lari dari kenangan, tidak bisa melawan kenyataan, dan sulit untuk menolak masa depan.

Kenangan
Semua orang pasti punya kenangan, kenangan bukan untuk dilupakan namun kenangan bisa dijadikan pelajaran untuk kedepannya. Tidak bisa menghapus kenangan namun kita bisa membuat hal – hal yang lebih baik dari apa yang sudah menjadi kenangan.
Kenangan ada kaitannya dengan penyesalan. Satu kalimat yang paling aku tidak suka dan satu kalimat yang paling aku tidak mau untuk ucapkan adalah “Yaa.. Aku menyesal!!” Aku benci kalimat itu dan aku takut mengucapkannya.

Kenyataan
Hari ini, jam ini, menit ini, detik ini adalah kenyataan. Aku harus menghadapi kenyataan yang berada di depanku. Bahwa aku seorang hamba Allah. Bahwa aku seorang wanita. Bahwa aku seorang Karyawati. Bahwa aku seorang mahasiswa. Bahwa aku seorang anak dari kedua orang tuaku. Bahwa aku seorang yang mempunyai tanggung jawab untuk hidupku. Bahwa aku yang harus menjadi semakin baik di kedepannya. Bahwa aku ini, bahwa aku itu, dan masih banyak sekali kenyataan yang ada di depan mataku.

Impian
Bermimpilah karena tuhan akan memeluk mimpi – mimpi kita
Andrea Hirata – Edensor
Aku sangat suka dengan kisah nyata yang ditulis Andrea Hirata dibukunya ini, dapat aku katakan inilah buku motivasi terbaik yang pernah aku baca. Aku suka perjuangan yang dilakukan Ikal dan Aray untuk memperoleh gelar master di Eropa sana.
Saat aku membaca novel ini, aku mempunyai banyak pertanyaan – pertanyaan di kepalaku, yaitu : Apa semua mimpi bisa jadi kenyataan? Apa mimpi terbesar dalam hidupku? Mengapa kita harus bermimpi? Mengapa mereka bilang mimpi adalah semangat? Mengapa mereka bilang jika kita tidak punya mimpi kita seperti mayat hidup?
Aku belum mempunyai jawaban yang sempurna untuk pertanyaan – pertanyaanku tersebut. Ku harap aku bisa menemukan jawabannya, Seiring berjalannya waktu kubiarkan waktu yang menjawab semua itu.


Sinonaholy’s Story

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Rumitnya Hidup

Meja Kerja ku #part I

Merajut Asa